Salaryman (bahasa Jepang: サラリーマン Sararīman, orang gajian) adalah sebutan untuk seseorang yang pendapatannya berbasis gaji, terutama mereka yang bekerja untuk perusahaan besar (korporasi). Kata ini banyak ditemukan dalam buku dan artikel yang berkaitan dengan budaya Jepang. Ia sering digunakan terutama di perusahaan-perusahaan Jepang, dan kemunculannya dalam manga dan anime Jepang secara bertahap telah menyebabkannya diterima di negara-negara berbahasa Inggris sebagai kata benda untuk pekerja kerah putih (white-collar businessman) Jepang.
Sesungguhnya setelah Perang Dunia II usai, menjadi salaryman dipandang sebagai pintu gerbang menuju gaya hidup kelas menengah yang stabil. Namun dalam penggunaan modern, istilah ini berasosiasi dengan jam kerja yang panjang, prestise yang rendah dalam hirarki korporasi, tidak adanya sumber pendapatan yang penting selain gaji, perbudakan upah, dan karōshi. Istilah salaryman merujuk hampir secara eksklusif kepada laki-laki.
Sumber