Pentingnya Menetapkan Tujuan dan Target Kehidupan

Oleh : Wajiran, S.S., M.A.
(Kepala Pusat Pengembangan Bahasa Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta)

Dalam berbagai kesempatan selalu ku sampaikan bahwa setiap manusia itu memiliki cara yang berbeda-beda di dalam menempuh tujuan hidup. Oleh karena itu, jatah hidup yang 24 jam itu digunakan dengan berbagai macam cara. Ada yang bisa mengatur waktu 24 jam itu secara efektif untuk mencapai tujuan hidup, tetapi banyak juga yang tidak. Ada yang lebih banyak dihabiskan untuk tidur, maen atau begadang, mengerjakan sesuatu yang tidak penting, tetapi ada juga yang menyeleksi aktivitasnya secara secara efektif.

Dari pembicaraan di dalam kelas ataupun di forum-forum diskusi, kebanyakan mahasiswa belum memikirkan hal ini. Hidupnya mengalir begitu saja tanpa arah dan tujuan. Padahal, mereka adalah para mahasiswa yang mempunyai keterbatasan waktu dan kesempatan untuk mencapai sesuatu. Mahasiswa dituntut untuk menempuh pendidikan dalam jangka waktu tertentu, yaitu 4-5 tahun. Selain itu, mahasiswa juga dituntut untuk memiliki pengetahuan dan ketrampilan yang akan menjadi bekal bagi kehidupannya.

Ironis memang. Saat seseorang memilki tujuan. Memiliki harapan. Tetapi tidak ada usaha untuk mencapai target dan tujuan itu secara maksimal. Orang yang tidak menyadari tujuan dan target, sudah dapat dipastikan tidak akan bisa mencapai target dan tujuan secara memuaskan. Dan itulah yang sering terjadi di dalam kehidupan kita.

Tujuan dan target adalah dua hal yang mendasari seseorang melakukan sesuatu dengan cara tertentu dan waktu tertentu. Sebagai ibarat, orang yang memiliki tujuan pergi ke suatu tempat. Maka ia harus memikirkan kapan dia harus mulai berangkat, bekal apa yang harus dibawa, transportasi apa yang harus digunakan, berapa jumlah uang yang harus debawa, dan lain sebagainya. Jika salah perhitungan, maka waktu yang kita tempuh bisa lebih lama dari sesungguhnya. Atau bahkan kita malah tidak sampai pada tujuan.

Itulah, mengapa menetapkan tujuan dan target dalam hidup itu sangat penting. Mengetahui tujuan hidup akan membawa kita pada usaha-usaha untuk melakukan sesuatu. Tujuan juga akan memberi kesadaran pada diri kita akan media ataupun bekal yang harus kita siapkan. Sedangkan target, memberi kita pertimbangan untuk segera melakukan seseuatu. Tujuan tampa target, hanya akan melahirkan penundaan-penundaan dalam kehidupan yang tidak berarti.

Menyadari akan tujuan dan target hidup sangatlah penting di dalam kehidupan ini. Kesadaran ini akan menjadikan seseorang memiliki prinsip hidup yang jelas. Ia tidak akan terombang-ambing oleh lingkungan yang setiap saat melenakan mereka. Itu sebabnya kita sering melihat orang yang selalu terbawa arus di dalam kehidupan ini. Jika arus kehidupan itu baik, tentu tidak masalah, tetapi jika arus kehidupan itu buruk, maka akan menjadi masalah yang besar bagi seseorang.

Kenyataan inilah yang umumnya terjadi di lingkungan kita. Kita banyak melihat generasi munda kita yang terombang-ambing dengan kondisi yang tidak menentu. Walhasil, generasi yang harusnya sangat produktif, justru melahirkan orang-orang yang hanya berangan-angan tanpa tindakan. Lahirnya kelompok-kelompok di pinggir jalan yang suka berbuat onar dan kebrutalan. Sering kita temui di sore atau malam hari mereka melakukan aktivitas yang jauh dari tujuan hidup mereka yang sebenarnya. Padahal mereka adalah generasi yang akan menentukan masa depan bangsa ini. Ironisnya, banyak diantara mereka juga adalah anak sekolah atau mahasiswa.

Kenyataan ini tentu dilatarbelakangi atas ketidaktahuan akan tujuan dan target kehidupan mereka. Jika saja mereka sadar akan hal itu, tentu mereka akan meresa malu terhadap apa yang mereka lakukan. Aktivitas bermain dan bersosialisasi adalah penting. Tetapi jika aktivitas ini malah merong-rong kepribadian kita atau bahkan menjerumuskan kita pada hal-hal negatif, tentu sebuah kesalahan besar.

Lingkungan menjadi factor yang sangat penting di dalam berkomitmen mencapai tujuan dan target hidup secara efektif. Lingkungan adalah tantangan utama di dalam menjaga komitment untuk menapaki kehidupan ini secara teratur. Lingkungan akan selalu memberikan godaan-godaan. Untuk itu memilih lingkungan yang kondusif dan nyaman tentu perlu di pertimbangkan. Sekuat apapun kita, jika lingkungan tidak mendukung perbaikan pada kehidupan kita, suatu saat pertahanan kita akan hanjur juga. Itulah sebabnya kita harus memilih lingkungan yang dapat mendukung kita baik secara spiritual maupun intelektual.

Banyaknya generasi muda yang tidak memiliki tujuan dan target yang jelas adalah suatu fakta yang memprihatinkan. Kiranya diperlukan adanya upaya-upaya untuk mendorong mereka menemukan tujuan dan target kehidupan mereka. Karena kalau sampai dibiarkan peranan keluarga, lembaga pendidikan dan masyarakat akan sia-sia.

Lembaga pendidikan adalah tempat yang paling efektif di dalam memberi kesadaran akan target dan tujuan hidup setiap anak didik. Hal ini harus diajarkan dan ditanamkan di dalam setiap aktivitas belajar mengajar. Oleh karena itu lembaga pendidikan pun harus merubah arah dan tujuan pendidikan. Proses pendidikan bukan hanya mengejar kemampuan intelektual, tetapi juga emosional dan spiritual.

Orientasi pendidikan kita selama ini memang belum seutuhnya mengarah pada persoalan di atas, terutama lembaga pendidikan yang umum. Lembaga pendidikan yang hanya mengajarkan intelektual hanya akan menciptakan robot-robot yang pintar, tetapi tidak bermoral. Itulah mungkin yang menjadikan orang-orang pintar di negeri ini menjadi koruptor-koruptor kelas kakap.

Nilai-nilai kejujuran, kesabaran, keteguhan dan keuletan adalah sifat-sifat yang harus selalu diajarkan kepada peserta didik kita. Karena kecerdasan yang tidak dibarengi dengan sifat-sifat ini,hanya akan melahirkan orang-orangpintar yang mudah putus asa. Karena hanya dengan begitulah pendidikan karakter itu ada di dalam proses belajar mengajar. Wa Allah a’alam.
 
sumber materi : http://sosbud.kompasiana.com/2012/05/28/pentingnya-menetapkan-tujuan-dan-target-kehidupan/